Portal berita online viral, politik, sehat, game, nasional, internasional, regional dan update info harian MERDEKA NEWS

Situs judi poker dominoqq online terbaik
situs poker uang asli 24 jam terpercaya situs judi poker online luar negeri situs adu bandar dominoqq terbaik situs poker online terpercaya tanpa robot situs casino game terbaik arena betting online terpercaya Indonesia

Tak capai target, Karyawan perusahaan ini harus rela merangkak dijalan

China tidak memberikan ampun dan toleransi apabila target nya tidak tercapai, Perusahaan di China menghukum karyawannya merangkak dijalan raya sebab tak capai target


Dianggap tidak memenuhi target produksi, sebuah perusahaan di Shandong, China, memaksa karyawannya berjalan merangkak di jalan raya dengan pakaian kerja mereka.

Oddity Central melansir berita ini mengatakan tindakan merendahkan dan memalukan tersebut terjadi pada 14 Januari lalu di kota Zaozhuang, provinsi Shandong.

Dalam video yang direkam warga, terlihat ada enam karyawan pria dan wanita, masih mengenakan jas dan berdasi, yang merangkak di jalanan.

Seorang pria yang membawa bendera merah memimpin rombongan itu. Beberapa karyawan terlihat kelelahan dan tertinggal jauh. Peristiwa ini terjadi di pinggir jalan raya, sementara mobil-mobil melintas di sampingnya.

Menurut saksi, mereka adalah karyawan perusahaan kecantikan yang tidak memenuhi target penjualan alat kosmetik. Aksi mereka dihentikan polisi yang datang berkat laporan warga.

Tidak tercapainya target yang sudah ditetapkan oleh perusahaan kosmetik ini dikabarkan disebabkan oleh karyawan mereka yang banyak bermalas-malasan dan sering kepergok bermain poker online.

Tidak disebutkan nama perusahaan tersebut, namun menurut laporan media China, perusahaan itu ditangguhkan izin operasinya dan tengah dalam penyelidikan.

Video ini menuai kecaman dari para netizen di China yang menganggap hukuman itu sangat kejam. Salah satu manajer perusahaan itu mengatakan, hukuman tersebut adalah bentuk motivasi bagi karyawan yang tidak memenuhi target penjualan tahunan.

Ini bukan kali pertama perusahaan China dikecam karena hukuman berat bagi karyawannya.Sebelumnya tahun lalu, perusahaan di Zunyi memaksa karyawannya yang gagal penuhi target makan kecoak dan dipukuli dengan ikat pinggang.

Pemerintah China sendiri tampaknya memberikan kelonggaran bagi perusahaan semacam ini karena beberapa memang sebelum terjadi kerjasama antara pihak perusahaan dan pelamar semua poin-poin kesepatakan harus disetujui.

Bila sekarang terjadi hukuman demikian maka hal tersebut sudah disepakati diawal dan pemerintah tidak dapat berbuat banyak untuk mencegah hal tersebut. Kedepannya pemerintah Cina akan lebih ketat terkait butir-butir kesepatakan kerja.

Baca Juga : 

Posting Komentar

[disqus][facebook][blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget