Aksi Penonton Jepang Memungut Puntung Rokok dan Sampah Berserakan Saat Menonton ASIAN GAMES 2018 Menuai Pujian dari Berbagai Kalangan

Penonton Jepang yang tengah memungut sampah dibawah pohon

Pentas Asian Games 2018 yang sudah berjalan beberapa hari sudah banyak cerita positif dan negatif yang kita temukan. Terutama dari Jepang, dari sisi negatif yaitu 4 pemain basket Jepang yang mengejutkan kedapatan menyewa PSK saat mengenakan seragam kebangsaan. Hal semacam ini sangatlah memalukan bagi Bangsa Jepang.

Tapi tidak hanya sisi negatif yang kita lihat, sisi positif yang sangat harus kita apresiasi adalah seperti seseorang (Edu Kasen) yang membagikan di akun Facebook-nya.

Akun itu membagikan sebuah foto yang memperlihatkan para penonton Jepang yang memungut sesuatu dibawah pohon. Tapi tidak dijelaskan bahwa dimana foto tersebut diambil. Bisa kita lihat bahwa foto tersebut memperlihatkan para penonton Jepang yang sedang memungut puntung rokok maupun sampah yang kemudian dibuang ke tempat sampah.

Foto tersebut telah dilike lebih dari 6 ribu kali dan dishare lebih dari 33 ribu kali. Berbagai cuitan Netizen yang menarik dan yang malah mengkritik pun ada terkait foto tersebut.

"Ada hal yang lebih menarik lagi tentang Jepang, bukan cuma bersih tapi Jepang itu walau pun negara nya banyak yang kasih sebut negeri sex, belum tentu orang Jepang mau sex bebas kecuali di bayar buat film, mereka di anggap orang gila kalo sex bebas di luar kerja film porno tanpa d bayar, so orang Jepang belum tentu mau sex dan ngelakuin sex sembarangan, intinya masih banyak perempuan yang perawan di Jepang." tulis Yulianti Yeyen.

" Saya baru 2 minggu d jepang, bahkan 3 hari pertama pun banyak perbedaan..
Saya tidak menilai teknologinya, tapi adab sopan santun dan moralnya sangat tinggi bahkan menghargai bngt sama turis..
Apalagi soal disiplin sama peraturan yang d buat misal d stasiun sama kereta 👍
Setelah makan d restoran pun self service (membuang bungkus makanan dan menaruk nampan sndri)
Tempat sampah pun d bedakan, dan jika blm menemukan tmpt sampah maka d simpan d tas dlu." tulis Yuliana PuspitaSari SiiChymoel