Portal berita online viral, politik, sehat, game, nasional, internasional, regional dan update info harian MERDEKA NEWS

Situs judi poker dominoqq online terbaik
situs poker uang asli 24 jam terpercaya situs judi poker online luar negeri situs adu bandar dominoqq terbaik situs poker online terpercaya tanpa robot situs casino game terbaik arena betting online terpercaya Indonesia

Bahasa Indonesia makin diminati di Rusia

Bahasa Indonesia makin diminati di Rusia

Bahasa Indonesia makin diminati di Rusia


Duta besar Indonesia untuk Rusia memberikan kabar baik dari negara beruang. Dikatakan bahwa kini Bahasa Indonesia makin diminati dinegara komunis tersebut. Bahkan diketahui sudah ada 2 universitas besar dan resmi disana yang sudah memberikan pelajaran bahasa Indonesia.

"Di Rusia, pengajaran bahasa Indonesia semakin meningkat. Kazan University itu buka jurusan bahasa Indonesia. Sebelumnya cuma di St. Petersburg sama Moskow," kata Wahid di Kementerian Luar Negeri, Jumat (23/2).

Menambahkan, Indonesia sebenarnya juga memiliki universitas resmi yang memberikan pelajaran mengenai bahasa Rusia. Jadi disini kedua belah pihak agar bisa tetap menjalin hubungan baik dimasa sekarang dan masa depan.

Terlebih Rusia adalah salah satu negara terluas didunia dan cukup disegani di PBB. Walau Indoneisa adalah negara non blok dan tidak berpihak kepada kubu manapun namun menjaga hubungan baik dengan seluruh negara adalah prioritas bangsa.

Beberapa universitas di Indonesia yang memiliki kurikulum bahasa Rusia antara lain. Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada dan empat universitas lainnya segera menyusul.

"Kemungkinan UGM akan membentuk jurusan sastra Rusia karena baru ada dua di UI dan Unpad," kata Wahid.

Islam berkembang di Rusia

Selain membahas mengenai bahasa Indonesia yang makin diminati oleh penduduk Rusia. Dikutip oleh situs bandar kiu online terbaik Dubes Supriyadi juga membahas sedikit mengenai pertumbujan agama Islam dinegara komunis ini.

"Sekarang ada 6.500 umat muslim di Rusia dan setiap tahun ada 40 sampai 50 masjid baru," kata Wahid.

Tidak hanya itu pemerintah Rusia juga telah secara khusus mengirim santri ke pesantren di Sumba, Indonesia dan banyak juga imam di Moskow juga banyak yang berasal di Indonesia. Setelah Indonesia adalah warga negara Malaysia yang menempati peringkat kedua imam terbanyak setelah Indonesia di Rusia.

"Saya ketemu imam di Kastroma pinggiran Moskow, kayak Karawangnya Moskowlah. Imamnya lulusan Indonesia," kata Wahid.

Posting Komentar

[disqus][facebook][blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget